Laporan Praktikum Bahasa Pemrograman 1 Modul 4 "Statement Perulangan"
LAPORAN PRAKTIKUM
BAHASA PEMROGRAMAN 1
MODUL 4
“STATEMENT PERULANGAN”
Dosen :
Dede Irawan, M.Kom
Disusun Oleh:
Nama :
Meira Jamilah
NIM :
20180910026
Prodi
: Sistem Informasi 2018 A
SISTEM INFORMASI
FAKULTAS ILMU KOMPUTER
UNIVERSITAS KUNINGAN
2019
Kata Pengantar
Puji syukur kita panjatkan kehadirat
Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya penulis dapat menyelesaikan
Laporan Praktikum Bahasa Pemrograman 1 “Statement Perulangan”. Adapun tujuan
penulisan Laporan praktikum ini adalah untuk memenuhi tugas mata kuliah bahasa
pemrograman 1. Penulisan Laporan Praktikum ini dimaksudkan sebagai penambah
wawasan pembaca khususnya
pada mata kuliah Bahasa pemograman 1 tentang struktur perulangan pada java.
Meskipun dalam penyusunan Laporan ini
penulis banyak menemukan kesulitan.Akan tetapi karena dorongan dan motivasi
dari berbagai pihak laporan praktikum ini dapat terselesaikan tepat pada
waktunya.
Penulis menyadari bahwa pada penulisan
laporan praktikum ini masih terdapat kekurangan.Oleh karena itu, penulis
mengharapkan kritik dan saran yang sifatnya membangun.
Dan semoga laporan praktikum ini dapat
bermanfaaat bagi semua pihak yang membacanya (aamiin).
Kuningan,25 November 2019
Penulis
DAFTAR
ISI
KATA PENGANTAR.............................................................................................................. i
DAFTAR ISI......................................................................................................................... ii
BAB I : PENDAHULUAN...................................................................................................... 1
A. Latar Belakang.......................................................................................................... 1
B. Rumusan Masalah.................................................................................................... 1
C. Tujuan....................................................................................................................... 1
BAB II : PEMBAHASAN....................................................................................................... 2
A. Mengenal Struktur Perulangan
Pada Java............................................................... 2
1. Struktur Perulangan FOR...................................................................................... 3
2. Struktur Perulangan WHILE................................................................................. 4
3. Struktur Perulangan DO-WHILE........................................................................... 5
B. Pre
Test..................................................................................................................... 6
C.
Pembahasan Hasil Praktikum................................................................................... 8
D. Post
Test................................................................................................................. 10
BAB III : PENUTUP............................................................................................................... 12
A. Kesimpulan............................................................................................................. 12
B. Saran....................................................................................................................... 12
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................................ 13
BAB I
PENDAHULUAN
A.
Latar Belakang
Suatu konsep dasar pemograman java atau juga yang di sebut
dengan PERULANGAN/PENGULANGAN adalah suatu cara untuk mengulang satu atau
sekumpulan perintah sampai mencapai kondisi tertentu. Konstruksi for digunakan
untuk melakukan perulangan terhadap baris kode tertentu dengan jumlah yang
telah ditentukan. Untuk mencacah berapa kali perulangan dilakukan, diperlukan
suatu variabel pencacah yang bertipe integer. Variabel tersebut akan bertambah
nilainya setiap kali perulangan dilakukan. Konstruksi while digunakan untuk
melakukan perulangan terhadap baris kode tertentu selama suatu kondisi
terpenuhi. Jika kondisi sudah tidak terpenuhi, maka program akan keluar dari
perulangan. Konstruksi repeat digunakan untuk melakukan perulangan sampai suatu
kondisi terpenuhi. Berbeda dengan while yang melakukan pengecekan sebelum
pengulangan dilakukan, pengulangan jenis repeat melakukan pengecekan kondisi
setelah perulangan dilakukan.
B.
Rumusan Masalah
a. Sekilas Penjelasan
Perulangan/Looping pada bahasa pemrograman JAVA ?
b. Penjelasan For ?
c. Penjelasan While ?
d. Penjelasan Do-While?
C.
Tujuan
Tujuan dari penyusunan Makala ini
adalah:
a. Menggunakan struktur
kontrolvperulangan (for, while, do-while)
b. Menggunakan
percabangan (break, continue, return).
c. Sebagai syarat untuk menyelesaikan
mata kuliah Bahasa Pemrograman 1
d. Sebagai bahan pembelajaran mengenai
statment perulangan
pada Java.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Mengenal Struktur Perulangan Pada Bahasa pemrograman Java
Perulangan artinya mengulangi eksekusi blok program tertentu
sampai tercapai kondisi untuk menghentikannya. Setiap perulangan memiliki
emapat bagian yaitu inisialisasi, badan program, iterasi dan terminasi.
Pada bahasa
pemrograman java kita mengenal dua macam perulangan atau Looping, yaitu
perulangan yang jumlah looping atau perulangannya sudah kita ketahui dengan
pasti dan perulangan yang tidak kita ketahui jumlahnya. maksudnya adalah
perulangan yang sudah kita tau dengan pasti berapa kali kita mau melakukan
perulangan. sedangkan perulangan yang tidak pasti jumlah nya adalah kita tidak tau
berapa kali perulangan tersebut akan terus berjalan atau menjalankan
loopingnya.
misalnya dalam perulangan dalam java biasanya menggunakan
for sedangkan untuk looping atau perulangan yang tidak kita tahu pasti jumlah
loopingnya bisa kita gunakan jenis perulangan while , do - while.
Java memiliki tiga macam bentuk perulangan :
1. While
[initialization;]
while
(termination){
body;
[iteration;]
}
2. do-while
[initialization;]
do{
body;
[iteration;]
} while (termination);
3. for
for(initization; termination; iteration;){
body;
}
1. Penjelasan FOR
Struktur for pada umumnya
digunakan untuk melakukan pengulangan yang banyaknya sudah pasti atau
sudah diketahui sebelumnya. Dalam
pengulangan for kita harus menentukan nilai awal pengulangan dan nilai akhir
pengulangan. Pengulangan for tidak membutuhkan counter untuk menaikan variabel
karena sudah disebutkan pada salah satu parameter pengulangan. Bentuk umum
pengulangan for adalah sebagai berikut:
for (nilai inisialisasi awal; kondisi loop; iterasi;)
{
//tubuh loop
Statement_yang_akan_diulang
}
Proses pengulangan akan terus dilakukan selama kondisi loop
bernilai true. Dengan kata lain, proses pengulangan hanya akan dihentikan
apabila kondisi telah bernilai false atau sudah tidak terpenuhi lagi.
Pengulangan for biasanya menggunakan suatu variabel untuk mengendalikan berapa
kali tubuh loop akan dieksekusi dan menentukan kapan loop akan berhenti.
Variabel ini disebut juga dengan variabel kontrol.
Nilai inisialisasi awal merupakan variabel kontrol, proses
inisialisasi nilai awal hanya akan dilakukan sekali saja. Iterasi berfungsi
menaikan (increment) nilai variabel kontrol dan kondisi loop mengevaluasi
apakah kondisi perulangan bernilai true atau false.
Contoh Program Pengulangan
FOR:
public class contoh_for
{
public static void main (String[] args) {
System.out.println ("Pengulangan Dengan For Arah Indeks
Naik");
for (int i = 1; i <= 5; ++i)
System.out.println("Indeks Naik ke = "+i);
System.out.println ("Pengulangan Dengan For Arah Indeks Turun");
for (int i = 5; i > 0; --i)
System.out.println ("Indeks Naik ke = "+i);
}
}
2. Penjelasan WHILE
Pernyataan while adalah pernyataan atau blok pernyataan yang
diulang-ulang selama kondisi -loop bernilai true. Sintaks untuk perulangan
while adalah sebagai berikut:
while
(kondisi-loop) {
//tubuh loop
Statement_statement_yang_akan_diulang;
}
Setiap kondisi loop merupakan suatu ekspresi boolean yang
mengendalikan tubuh loop. Kondisi tersebut dievaluasi untuk menentukan apakah
tubuh loop di eksekusi atau tidak. Jika hasil evaluasi bernilai true, maka
tubuh loop dieksekusi, sedangkan jika bernilai false, maka keseluruhan loop
berhenti. Pernyataan (statement) dalam tubuh loop akan dieksekusi secara
berulang.
Perhatikan contoh source code berikut ini:
int hitung = 1;
//variable hitung diinisialisasikan dengan nilai 1
while ( hitung <= 10 ) {
//kondisi-loop (hitung <= 10) dievaluasi, jika bernilai true
System.out.println
("Mudah Belajar Java"); //menampilkan kalimat "Mudah Belajar
Java"
hitung ++;
//menambahkan variable hitung dengan 1
} //jika kondisi
bernilai false maka perulangan akan berhenti
Kesalahan pemrograman yang umum terjadi adalah loop tidak
bisa berhenti atau yang biasa disebut dengan infinite loop. Yaitu kesalahan
yang mengakibatkan program tidak bisa menghentikan loop karena kondisi loop
selalu bernilai true.
Contoh source code di atas merupakan kondisi pengulangan
yang tidak akan pernah bisa berhenti (infinite loop). Hal tersebut dikarenakan
nilai hitung akan selalu bernilai <=10 (true).
Contoh Source Code
yang lain :
Source Code While:
int i = 6;
while(i < 5) {
System.out.println
("Belajar Java Itu
Mudah");
i++;
}
Pada contoh diatas, blok pengulangan while tidak akan dieksekusi.
Hal ini disebabkan nilai variabel i lebih besar dari 5 yang menyebabkan
kondisi-loop tidak terpenuhi (bernilai false).
3. Penjelasan Do
While
Struktur perulangan do-while sebenarnya mirip dengan
struktur perulangan while. Namun bedanya pada perulangan do-while ini,
pemeriksaan kondisi-loop dilakukan pada akhir blok perulangan dan proses
perulangan akan dilakukan minimal sekali meskipun ternyata kondisinya tidak
terpenuhi (bernilai false). Sintaks untuk perulangan while adalah sebagai
berikut:
do{
//tubuh loop
Statement_statement_yang_akan_diulang;
}while (kondisi);
Perhatikan contoh berikut ini:
int hitung
=1;//variable hitung diinisialisasikan dengan nilai 1
do {
//Tubuh Loop
Pernyataan di dalam (tubuh loop) akan dieksekusi terlebih dahulu.
Kemudian kondisi loop dievaluasi.
Jika hasil evaluasi adalah true, maka tubuh loop dieksekusi
kembali. Jika bernilai false maka pengulangan akan berhenti.
System.out.println(hitung
+ " "); //Statement
yang berapada pada tubuh loop akan dieksekusi(menampilkan nilai variable
hitung)
hitung++; //Kemudian menambahkan dengan 1 (hitung++)
} while (hitung <=
10); //Kondisi-loop dievaluasi setelah tubuh loop dieksekusi, jika bernilai
true maka tubuh loop akan kembali dieksekusi. Jika bernilai false maka perulangan
akan berhenti.
Contoh Source Code yang lain :
Source Code Do-While:
int i = 6;
do {
System.out.println
("Belajar Java itu
Mudah");
i++;
} while (i < 5);
Do-while melakukan pengecekan kondisi loop setelah
mengeksekusi statement yang berada pada tubuh loop. Sehingga walaupun pada
pengecekan kondisi loop bernilai salah (false) statement di dalam tubuh loop
tetap dikerjakan.
B. PRE TEST
1. Jelaskan
persamaan dan perbedaan dari tiga macam bentuk perulangan yang ada dilengkapi
dengan contoh singkat!
Jawab :
Ada 3 jenis perulangan yang bisa digunakan yaitu :
1. While
2. Do-while
3. For
Dari ketiga perulangan tersebut ada persamaan dan perbedaan.
Persamaan Perulangan While dan Do While adalah hanya menggunakan 1 parameter.
Meskipun demikian tetap menghasilkan perulangan yang sama dengan for yang
menggunakan 3 buah parameter . Hal ini dikarenakan bagian inisialisasi dan
modifiernya kita masukkan dalam baris program biasa sehingga hasil outputnya
pun tetap sama dengan menggunakan for.
Adapun perbedaannya :
·
Perulangan For, program
hanya akan menjalankan inisialisasi sebanyak satu kali kemudian akan dicek pada
pernyataan kondisi, bila kondisi bernilai benar maka modifier akan dijalankan
diikuti dengan pernyataan. Setelah itu program akan kembali melakukan
pengecekan kondisi dan apabila masih bernilai benar akan dilanjutkan dengan
menjalankan modifier dan pernyataan. Program akan berputar mengecek kondisi,
modifier dan pernyataan. Lalu sampai kapan ? Tentunya sampai kondisi tidak
terpenuhi atau bernilai salah. Makanya kita kadang menemukan program yang
outputnya tidak berhenti karena perulanganya berjalan terus. hal itu disebabkan
karena kondisi selalu bernilai benar.
·
Pada struktur perulangan
while, pengecekan kondisi dilakukan di awal blok / pengecekan kondisi dilakukan
sebelum eksekusi statemen.
·
Pada struktur perulangan
do-while, pengecekan kondisi dilakukan di akhir blok / pengecekan kondisi
dilakukan setelah eksekusi statemen.
·
Pada struktur perulangan
while, jika kondisi yang didefinisikan tidak terpenuhi (bernilai salah) maka
statemen-statemen yang terdapat dalam blok perulangan tidak akan pernah
dieksekusi oleh program.
·
Pada struktur perulangan
do-while, jika kondisi yang didefinisikan tidak terpenuhi (bernilai salah) maka
tetap akan melakukan satu kali eksekusi statemen-statemen yang terdapat dalam
blok perulangan.
Contohnya:
Contoh program perulangan for
Class CetakAngka{
Public static void main (String[] args){
for(int i=0;
i<=10;i++){
System.out.print(i+ “ “);
}
}
}
Contoh program perulangan while
Class PerulanganWhile{
Public static void main (String[] args){
int i = 0;
while(i <= 10) {
System.out.println
("Perulangan ke-" +i);
i++;
}
}
}
Contoh program perulangan do-while
Class PerulanganDoWhile{
Public static void main (String[] args){
int i = 0;
do {
System.out.println
("Perulangan ke-" +i);
i++;
} while (i <= 15);
}
}
C. PRAKTIKUM
Latihan 1
1. Buat Project
dengan nama Modul_04, tambahkan satu buah java class, beri nama Latihan_01.java
dan lengkapi kode programnya seperti berikut :
Latihan 2
1. Tambahkan satu
buah java class, beri nama Latihan_02.java dan lengkapi kode programnya seperti
berikut :
Hasil run :
Latihan 3
1. Tambahkan satu
buah java class, beri nama Latihan_03.java dan lengkapi kode programnya seperti
berikut :
Hasil run :
D. LATIHAN/POSTEST
1. Buatlah
program untuk menjumlahkan n buah data, dengan n merupakan masukan dari piranti
masukan kemudian hitunglah rata-ratanya.
Source code :
2. Buatlah program untuk menjalankan n buah
data, tetapi yang dijumlahkan hanya data ganjil.
Source code :
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Suatu konsep dasar pemograman java atau juga yang di sebut
dengan Perulangan/Pengulangan adalah suatu cara
untuk mengulang satu atau sekumpulan perintah sampai mencapai kondisi tertentu.
Konstruksi for digunakan untuk melakukan perulangan terhadap baris kode
tertentu dengan jumlah yang telah ditentukan. Untuk mencacah berapa kali perulangan
dilakukan, diperlukan suatu variabel pencacah yang bertipe integer. Variabel
tersebut akan bertambah nilainya setiap kali perulangan dilakukan. Konstrksi
while digunakan untuk melakukan perulangan terhadap baris kode tertentu selama
suatu kondisi terpenuhi. Jika kondisi sudah tidak terpenuhi, maka program akan
keluar dari perulangan. Konstruksi repeat digunakan untuk melakukan perulangan
sampai suatu kondisi terpenuhi. Berbeda dengan while yang melakukan pengecekan
sebelum pengulangan dilakukan, pengulangan jenis repeat melakukan pengecekan
kondisi setelah perulangan dilakukan.
B. Saran
Dalam
pembuatan makalah ini, saya merasa ada banyak kekurangan baik itu dari segi
penulisan, tata letak penyajian maupun kosa kata yang mungkin agak kurang proporsional.
Untuk itu bagi yang membaca makalah saya ini, bila anda menemui suatu
kejanggalan, kekurangan atau sesuatu hal yang kurang pas saya mohon untuk
memberi saran atau masukan yang membangun dan bermanfaat dari anda sekalian.
Saran dari anda yang membaca makalah ini sangat bermanfaat dan dapat membantu
menyempurnakan makalah yang kurang sempurna ini
DAFTAR PUSTAKA
Modul Praktikum Bahasa Pemrograman 1 (2017), Kuningan,
.Kom-UNIKU
Komentar
Posting Komentar